Laman

Sunday, April 15, 2012

Mencintaimu seumpama kuliah.

Jika kamu kuliah di universitas swasta, yang peluang masuknya sangat ketat, kamu pasti mengenal perasaan ini.

Menemukanmu sama seperti saat diberitahu akan eksistensi Universitas X. Dan orang-orang marketing kampus itu seakan malaikat cinta. Berbisik kecil padaku, meyakinkan aku tentang akreditasi, prospek, kompetensi, semuanya. Jangan salahkan bila aku mulai tertarik padamu.

Mengharapkanmu sama seperti ditolak di USM I. Pengharapan yang penuh tumpah begitu saja. Kecewa sudah mutlak hukumnya. Sedih apalagi. Namun begitu, kesempatan untuk mencobanya lagi masih terbuka luas.

Mendapatkanmu ibarat diterima di pilihan pertama USM II. Senang, riang, dan senyum melekat sehari penuh. Hei, masa belajar untuk USM sudah berakhir. Sekarang saatnya melangkah ke tahap berikutnya, menyiapkan kuliah.

Putus darimu ibarat diterima di pilihan kedua USM III. Pahit, dan tak diinginkan. Namun pilihan yang tersisa hanyalah dua: terima atau harus aku lewatkan masa satu tahun tanpa kuliah. Jika kau menjadi aku, mana yang akan kau pilih?

Menjalani hari-hari bersamamu serupa dengan hari-hari kuliah. Kadang bosan, kadang menyenangkan. Tergantung pada materi, juga mood dosennya. Tapi mau bagaimana lagi? Harus tetap hadir agar tidak melanggar ketentuan absensi.

Masalah datang serupa dengan UTS dan UAS. Cepat atau lambat pasti akan datang. Yang bisa dilakukan hanyalah bersiap. Ketika mengerjakannya pun harus sebaik mungkin. Ada baiknya segala sesuatu itu dimulai dengan doa. Semoga saja tidak mengulang.

Masalah demi masalah terasa datang tanpa henti. Hingga datanglah saat di mana aku berpikir kalau mencintaimu sama seperti salah masuk jurusan. Pilihan yang berat. Pilihan yang terlanjur.
Sebelum melanjutkan, mari menentukan.

Jika keluar, sakit sudah pasti. Akan ada kebiasaan yang hilang. Belum lagi rugi yang harus ditanggung. Uang, waktu, tenaga, perhatian serta segala opportunity loss yang tak pernah aku hitung.

Ada yang bilang selain menjalani yang kita sukai, kadang kita juga harus menyukai apa yang kita jalani. Tapi adakah waktu yang cukup untuk menampung itu semua? Bersediakah kau melakukan yang sesungguhnya tidak kau sukai? Buatku hidup terlalu singkat untuk dihabiskan melakukan hal yang tidak kamu inginkan. Pergilah! Lakukan yang bisa membahagiakanmu! Bukankah bahagia itu tujuan hidup dari setiap orang?

Aku percaya setiap mahasiswa adalah alumni. Entah mereka lulus, belum atau pun tidak. Karena sesungguhnya setiap orang, secara sadar atau pun tidak, telah mendapatkan pembelajaran.
Tulisan ini adalah sumbangan dari temen gue yang gak tau mksdnya dia galau atau sekedar bikin puisi ginian. Yg penting tulisannya ini dalem banget.
 Thanks buat @dhannywij atas sumbangan tulisan indahnya.

22 comments:

  1. Hahaha,,, UTS emang bikin galaaaaaauuuu :lol:

    ReplyDelete
  2. harus menyukai apa yang kita jalani..yupss, setuju deh.. :)

    ReplyDelete
  3. "hidup terlalu singkat untuk dihabiskan melakukan hal yang tidak kamu inginkan" dalem om

    ReplyDelete
  4. Niat baik Selalu ada jalan yang terbaik..... :)

    ReplyDelete
  5. Kirain tulisan dari lu Madz (niat nge-bully pun lenyap seketika tanpa bekas).

    ReplyDelete
  6. komen gue sama kaya parid... :D

    ReplyDelete
  7. Aku masih blm kuliah, perumpamaannya blm nyampe XD

    ReplyDelete
  8. hmmmmmm... kayaknya lgi jatuh cinta nih ya sob hehehee ... :)

    ReplyDelete
  9. mantap gan,,,bisa aja bikin saya terinspirasi,,good luck for you,,jangan lupa mampir ya

    ReplyDelete
  10. jadi ini cerita orang lain bukan diri sendiri toh....ooooooooo......:D

    ReplyDelete
  11. jadi ini cerita orang lain bukan diri sendiri toh....ooooooooo......:D

    ReplyDelete
  12. kunjungan gan.,.
    bagi" motivasi.,.
    Orang miskin bukanlah seseorang yang tidak mempunyai uang,
    tapi ia yang tidak memiliki sebuah mimpi.,
    di tunggu kunjungan balik.na gan.,.,

    ReplyDelete
  13. masih anak sma bang, jadi belum ngerti perumpamaan anak kuliahan, haha

    ReplyDelete
  14. makasih kakak ahmad yg udah berkunjung.. dan ini lebih enak di baca daripada blog gua. :)

    ReplyDelete
  15. hahaha..macam berpuisi plak....sambung ja... selahi masih muda ni...jgn dah tua bangka baru nak sambung study..hehe

    ReplyDelete
  16. jika kamu suka jalani lah...! pasti enjoy...!

    ReplyDelete

Setelah membaca, alangkah baiknya meninggalkan komentar. Karena komentar adalah sebuah apresiasi untuk penulis blog. Diharapkan komentar tidak mengandung spam dan kata-kata yang tidak pantas.

Terima Kasih.